Friday, December 7, 2012

Kamu

Kadang aku gak ngerti caramu mendewasakanku
Kadang aku begitu bebal dan gak mau tau tentang sesuatu
Kadang aku lupa memahami keadaanmu
Kadang aku bodoh dan ceroboh

Kamu mungkin bukan pria paling romantis
Kamu mungkin bukan pria paling sabar
Kamu mungkin bukan pria yang paling paham tentangku
Kamu mungkin bukan pria paling sempurna

Tapi kita belajar bersama
Tapi kamu mengenggam tanganku
Tapi kamu selalu berusaha ada
Tapi kamu begitu mencintaiku

Kamu mencintaiku dengan caramu
Kamu pria tertampanku
Kamu pria yang memperkaya batinku
Kamu pria yang paling kuinginkan

Kamu priaku

Wednesday, December 5, 2012

Cintai kamu

Ini ceritaku, cerita mengenai aku yang ada dalam dirimu. Aku, sahabatmu, kekasihmu, segala yang ingin kamu curahkan selalu kamu tujukan padaku. 

Saat kamu bersedih seperti sekarang, selalu satu yang harus kamu ingat, temui aku dicermin dan lihat dirimu sendiri, lihatlah matamu yang berkaca-kaca begitu indah, seka air matamu dan anggap itu aku, berpikirlah kamu begitu indah, manis, cantik, mempesona, karena sebetulnya yang berpikir begitu aku. Hatimu boleh hancur tapi dengan segala indahnya kamu, kamu takkan hancur berkeping-keping, karena dengan adanya kamu, ada aku. Karena dengan hancur mu yang terbelah-belah pelan-pelan akan menyatu, aku dan kamu akan bangkit lagi, siap lagi untuk yang selanjutnya, walau kadang kamu dan aku tidak tahu apakah yang selanjutnya akan indah atau menghancurkanmu lagi. Kamu, si bola mata gelap.

Saat kamu menjerit “Tuhan, aku lelah” kamu pun mengais-ngais ke dalam hatimu mencari aku, dan aku akan memelukmu, hadir bersamamu. Aku akan hadir dengan bentukan semangat dan kesabaranmu yang kamu lupakan. Tuhan Maha Baik, Tuhan menciptakan aku di dalammu, Tuhan menciptakanku untuk kamu, supaya kamu selalu bisa menjangkauku setiap saat kamu merasa berada di “batas tak sanggup lagi”. Tuhan menciptakanku untuk selalu memanjat ke permukaanmu untuk membangkitkanmu lagi. Kemudian melalui aku, Tuhan mengingatkanmu, putus asa itu dosa, putus asa itu nista. Tuhan mengingatkanmu, untuk mencari sampai jauh di setiap kelokan sel kelabumu, untuk mencari sampai dalam di lubuk hatimu, keyakinanmu. Keyakinanmu yang kamu tahu sendiri kamu mampu, kamu masih sanggup, kamu masih bisa melewati lagi setiap ujian, kamu masih punya banyak lagi persediaan sabar. Karena kamu yakin, Tuhan selalu memberimu ujian yang kamu bisa lulus, si hidung merah berair.

Saat kamu rindu kehangatan perhatian, kelembaban kasih sayang, kamu juga akan mencari aku. Aku yang selalu ada di dalammu. Lalu aku akan muncul lagi dan membuatmu merasa dikasihi, aku akan muncul lagi membawa sejuta album setiap manusia yang tersenyum kepadamu, aku akan membuka file setiap manusia yang menyayangimu, memutar mereka kembali. Walau kadang setelah itu kamu akan menangis karena rindu, kamu tak lagi merasa sepi dan dingin. Kamu hanya rindu, kemudian aku akan mengingatkanmu untuk menikmati rindu, yang kadang kamu sangkal bahwa rindu itu menyiksa. Setelah beberapa saat kurasa kamu selalu dan selalu, tersenyum dalam tidurmu yang lelah dengan tangis rindu. Karena, dalam tangis rindumu-pun kamu tahu kamu dicintai, si pipi basah.

Jika kamu jatuh begitu dalam dan tak menemukanku atau aku tak bisa mencapaimu, pegang dadamu, tepat di atas jantungmu, rasakan denyutmu, rasakan kuasa Tuhan yang masih mengijinkanmu hidup, dan... yakinlah Tuhan begitu mencintaimu dan ingin kamu tetap hidup, untuk mencoba dan juga melewati setiap hal.

Kamu sudah tahu kan siapa aku.. 

Aku adalah kamu yang selalu ada untukmu. 

Jangan lupa mencintaiku, jangan lupa mencintai dirimu.