Thursday, May 24, 2007

Adachi Mitsuru, the one of a kind.


H2 a nice masterpiece.


Mari bercerita sejenak.
Pagi ini sebetulnya tidak dimulai pada sebuah waktu yang setepat-tepatnya, karena diri saya sebetulnya belum tidur semalaman. Sejujurnya karena sibuk membaca komik, lebih tepatnya:
1 komik OnePiece.
4 komik H2 karangan Adachi Mitsuru.
2 bundel majalah komik Hanalala.

Cerita kenapa semalam saya begitu bersemangat membaca komik karena guncangan jiwa yang saya alami(tak perlu di ceritakan di sini karena sejujurnya hanyalah hal yang sangat sepele).

Adachi Mitsuru, pengarang yang telah saya sebutkan di atas. Maestro dibidangnya, paling tidak menurut pandangan saya. Menuturkan cerita dengan sangat khas, tenang, tapi mampu merasuki pembacanya (paling tidak saya).

Satu-satunya komik yang bisa membuat saya menangis, tidak dengan cengeng tetapi dengan penuh kesadaran akan apa yang saya baca. Satu-satunya komik yang dengan hebatnya membuat saya tersenyum kegelian (bukan tertawa, hanya tersenyum), beberapa menit setelah airmata menetes, tersenyum dengan penuh kesadaran tetap pada alur dan tetap berada dalam kesedihan yang larut, tersenyum dengan tawa tulus dalam hati.

Adachi Mitsuru sendiri seringkali memunculkan dirinya sendiri dalam halaman-halaman komik yang di ciptakannya sebagai seorang komikus yang melantur maupun tak jarang menampilkan dirinya sebagai tokoh anjing, pengarang yang tidak sengaja lewat ataupun tokoh-tokoh unik lainnya yang tentuya bukan tokoh utama. Goresan penanya mampu dikenali dalam sekali lihat, kekhasan yang klasik, menurut saya.

Pengarang ini bisa dikatakan hobi menuturkan cerita tentang olahraga, beliau memiliki kemampuan menggabungkan dua tema cerita dengan sangat pas. Banyak dari karyanya mentuturkan tentang baseball SMU, tinju, dan di ramu dengan romantisme yang manis tapi tidak termehek-mehek. Sangat indah menurut saya, tidak berlebihan namun manis.

Tulisan ini saya dedikasikan untuk saya sendiri, orang yang juga mengagumi Adachi Mitsuru, dan orang yang mencari referensi apa lagi komik yang pantas dan patut di baca.

Terimakasih ya Allah, atas kedua indra penglihat dan pikiran yang berjalan sehingga saya bisa membaca karya Adachi Mitsuru.

I'm listening too..Pura pura Cinta - Ada Band, Pitbull - Midnight..
C U all later..

No comments: